Langsung ke konten utama

Home

Sylvia Mardifa, S.S.T. | Art Enthusiast | Amigurumi Designer | Watercolor Illustrator



Sylvia dengan hasil karyanya, Totoro dari film Studio Ghibli (My Neighbor is Totoro). | Sylvia with her handmade, Totoro from Studio Ghibli film (My Neighbor is Totoro).

Sylvia Mardifa atau yang lebih akrab dikenal dengan nama Sylvia, adalah seorang desainer muda yang sangat tertarik dengan dunia seni. Walaupun ia merupakan lulusan dari Politeknik Negeri Semarang Jurusan Akuntansi dengan Program Studi Sarjana Sains Terapan Perbankan Syariah, semangatnya dalam berwirausaha di dunia seni tidak pudar. Ia mulai menggeluti bisnis kerajinan tangan sejak mengenyam pendidikan di bangku perkuliahan. Berbekal dari kesenangannya membuat kerajinan tangan, yaitu rajutan, ia terus berusaha melakukan inovasi dan menghasilkan berbagai macam produk yang kreatif serta unik.

Banyak jenis rajutan yang telah ia hasilkan, namun yang paling menarik perhatiannya adalah teknik “Amigurumi”, yaitu seni merajut boneka. Seiring dengan berjalannya waktu dan semakin ragamnya pesanan konsumen yang unik dan berbeda, Sylvia mulai mengembangkan teknik rajut dari negeri sakura ini. Tentu dengan ketelitian dan penuh perhitungan serta imajinasi yang dibalut kreatifitas, sedikit demi sedikit, ia berhasil membuat pola amigurumi-nya sendiri.

Melalui karya seni yang Sylvia ciptakan, ia berharap banyak orang terutama anak muda yang terinspirasi untuk selalu bersemangat mengembangkan potensi yang terpendam di dalam diri mereka, dan mengubahnya menjadi ladang bisnis yang dapat mereka kerjakan dengan suka cita.

Sylvia Mardifa or more familiarly known as Sylvia, is a young designer who very interested in the art world. Although she graduated from State Polytechnic of Semarang in Accounting Department with the Bachelor of Applied Science of Islamic Banking Study Program, her enthusiasm in entrepreneurship in the art world does not fade. She began to cultivate handicraft business since she was a college student. Armed with the pleasure of making handicrafts, ie crocheted, she continues to innovate and produce a wide range of creative and unique products.

Many types of crochets that she has produced, but the most interesting is “Amigurumi” technique, the art of crocheting dolls. As time goes by and the more variety of customer orders that are unique and different, Sylvia began to develop this Japanese art of crocheting. Of course with the accuracy and full of calculations and imagination wrapped in creativity, little by little, she managed to create her own amigurumi patterns.

Through the artwork that Sylvia created, she hopes that many people, especially young people who are inspired to be passionate about developing their inner potential, then transform it into a business field which they can do with joy.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tips Mencuci Amigurumi

"I feel that there is nothing more truly artistic than to love people". Assalammualaikum, teman-teman 😚 ! Berjumpa lagi dengan artikel Adreena Craft, hihi. Pada posting -an sebelumnya kita sudah membahas, bagaimana cara merawat tas-tas rajut. Nah, posting -an kali ini, kita akan membahas tips-tips lagi, nih mengenai perawatan si amigurumi atau boneka rajut. Beberapa produk amigurumi Adreena Craft untuk suvenir, kado maupun pelengkap hantaran pernikahan Sumber: koleksi pribadi Adreena Craft. Ada yang sudah pesan amigurumi di @adreenacraft , tapi masih bingung cara mencuci dan merawatnya bagaimana? Atau punya amigurumi dari pemberian orang lain, tapi masih belum tahu cara merawatnya bagaimana? Tenang, tenang. Kami akan kasih tahu caranya kok, hihi 😆 . Karena amigurumi adalah boneka yang terbuat dari benang, tentunya ada trik khusus agar selalu terlihat terawat 😊 . Bagi teman-teman yang sudah follow instagram @adreenacraft dari dulu, pasti paham bet

Hakpen Pertama

Assalammualaikum. Halo, hari ini Adreena Craft akan berbagi cerita mengenai senjata utama merenda, yaitu hakpen :) Who is excited to read this story? Hehe. Sebenarnya ada 2 istilah/teknik yang digunakan untuk membuat berbagai macam karya seni dari benang ini, yaitu teknik knitting (merajut), dan crocheting (merenda). Nah, yang akan kita bahas bersama-sama adalah alat merenda, hakpen. Dulu, saya sama sekali tidak tahu jenis-jenis hakpen yang bisa kita gunakan untuk merenda. Tentunya bagi perenda pemula, sangatlah membingungkan untuk menentukan ukuran serta jenis hakpen yang nyaman untuk digunakan. InsyaAllah, saya akan kasih beberapa tips dan review hakpen yang saya gunakan 😁 Hakpen pertama yang saya punya dulu adalah hakpen lokal dengan merk “ROSE” . Sesuai dengan saran sahabat saya yang mengajarkan saya merenda, hakpen lokal ini bisa digunakan untuk latihan. Saya beli hakpen “ROSE” dengan ukuran 3 / 4. Jadi, satu hakpen ada dua ukuran dibagian ujung atas dan bawahnya.

Tips Merawat Tas Rajut Berbahan Dasar Benang Polyester & Nilon

“I am an Artist. I am handmade. Help support my works. Shop here!” ->> Follow akun instagram @adreenacraft ​ untuk informasi lebih lanjut mengenai produk handmade kami <3 In frame: Shell Stitches Handbag | by: Adreena Craft Assalammualaikum. Berjumpa lagi di artikel Adreena Craft 😌 . Teman-teman punya koleksi tas rajut, tapi bingung bagaimana cara merawatnya agar tahan lama dan selalu terlihat baru? Tenang saja, artikel Adreena Craft kali ini akan membahas beberapa tips & trik untuk merawat tas rajut, terutama dengan bahan dasar benang polyester & nilon, ya 😌. Mengapa menggunakan bahan dasar benang polyester & nilon? Karena kedua jenis benang ini sering digunakan oleh perajut untuk membuat proyek rajut tas serta dompet. Apakah jenis benang lain bisa digunakan untuk membuat tas dan dompet? Bisa. Biasanya selain benang polyester dan nilon, kita bisa menggunakan benang T-shirt/kaos, wol, katun halus maupun benang katun lokal. Untuk benang T-shir